Home Energy BBM Pertamina Ternyata Tidak Jujur Siapa Pemasok Solar dan FAME Bercampur Air?

Pertamina Ternyata Tidak Jujur Siapa Pemasok Solar dan FAME Bercampur Air?

790
0

ENERGYWORLDINDONESIA – Pertamina dan Polri harus terbuka ke publik soal kasus tercampurnya air dalam Biosolar yang terungkap terlanjur disalurkan di SPBU Cilincing dan Depok yang terungkap pada 14 November 2016. Karena kalau itu dari berasal dari tangki biosolar di terminal Pertamina Plumpang, maka disinyalir hampir semua SPBU di Jabodetabek menyalurkan biosolar bercampur air.

Menurut infonya pemasok FAME adalah perusahaan konglomerat Wilmar group yang dikenal sangat dekat dengan penguasa. Sehingga terkesan Pertamina menutup rapat informasinya.

Adapun di dapat informasi bahwa nama Kapalnya Seroja V milik PT Wilmar Nabati angkut fame 5.000 KL, padahal kapasitas kapal 7000 Kl, tetapi hanya mengangkut 5000 Kl, sehingga ada ruang kosong sebanyak 2000 KL. Kapal tersebut kapal charter langsung oleh Pertamina kepada ship ownernya Wilmar Medan.

Saya mencurigai praktek keliru ini sudah lazim dilakukan antara pemasok dengan oknum-oknum Pertamina, tentunya tujuannya di duga untuk meraih keuntungan besar dan dapat dibagi-bagi oleh oknum-oknumnya.

Wianda harusnya bicara jujur dan tidak menyembunyikan fakta yang terjadi dan sangat merugikan konsumen biosolar.

Seperti diketahui adapun kapal yang memuat FAME, sebagai bahan baku biodiesel yang dicampur dengan solar original dengan komposisi FAME 20% dan Solar 80% semestinya dilakukan hal-hal sbb :

1. Muatan kapal sebelum membongkar di Tangjung Priok yang selanjutnya dikirim ke depo TBBM Plumpang, harus di check dulu kualitasnya, baik jumlah dan komposisi serta keaslian barangnya.

2. Setelah beres, baru dilakukan batching, dicampur antara Fame dengan solar .

3. Sebelum di distribusikan ke SPBU melalui armada truk-truk tangki tentu harus di check dulu kualitasnya.

Ternyata semua langkah tersebut di atas semuanya di “by pass” alias tidak ada pengecheckan apapun, dan setelah dicampur langsung didistribusikan dan terbukti Biodiesel Fuel tersebut tercampur air sehingga banyak mobil konsumen yang memakai Biosolar tersebut mogok dan komplain.

Kalau menurut keinginan Menkeu Sri Mulyani belum lama ini ke KPK bahwa banyak praktek korupsi di Pertamina, PLN dan Kementerian ESDM, maka KPK harus aktif memantau proses penyidikan yang sedang dilakukan oleh Polri.

Yusri Usman

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.