ENERGYWORLD.co.id – Anak usaha PT Brantas Abipraya (Persero), PT Brantas Energi mengaku telah menyelesaikan pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang terletak di Desa Motihelumo, Kecamatan Sumalata Timur, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo.
“Dalam rangka menyokong program pembangunan pembangkit 35.000MW yang dicanangkan Presiden Jokowi, melalui anak usaha, kami telah merealisasikan pembangunan PLTS dengan pemanfaatan panas radiasi matahari sebagai sumber energi listrik yang bersifat baru dan terbarukan (EBT) dengan kapasitas 2 MWp,” kata Sekretaris Perusahaan PT Brantas Abipraya, Dynna Tiara Kamil dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.
Abipraya mengatakan, PLTS ini sudah dilakukan uji coba pada Januari 2016. Selain itu juga dilakukan Berita Acara Pengoperasian (COD) bersama PT PLN Wilayah Suluttenggo pada 19 Februari 2016 lalu.
Lebih lanjut, sebagai salah satu kontraktor besar di Indonesia, Abipraya dan Brantas Energi berhasil menyelesaikan pembangunan PLTS ini tepat pada waktunya.
“Diharapkan proyek ini dapat menjadi milestone bagi pembangunan EBT yang merupakan komitmen pemerintah, dan kami optimistis PLTS Gorontalo dapat menyuplai kebutuhan listrik di daerah sekitar Gorontalo,” tutupnya. (Reza)
