ENERGYWORLD – Pengamat Energy dari Energy Wacht Indonesia (EWI) Ferdinand Hutahahean menilai tindakan yang dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan T Perusahaan Listrik Negara (PLN) menghapus subsidi listrik secara sembarangan dikalangan masyarakat sangat tidak tepat. Pasalnya, subsidi listrik itu adalah hak rakyat.
“Subsidi listrik itu adalah hak rakyat. Subsidi tidak boleh asal dicabut,” ujar Ferdinand saat dikomfirmasi Energyworld, di Jakarta, Rabu (27/4/2016)
Dia mengatakan, dalam pencabutan ini, PLN harus teliti, jangan sampai masyarakat miskin yang berhak justru tidak mendapat subsidi.
“Yang tepat sasaran ya harus dibenahi, didata ulang siapa yang layak menerima siapa yang tidak. Harus jelas barometernya siapa yang berhak siapa yg tidak berhak. Tapi jangan karena ada yang kurang tepat sasaran rakyat miskin yg berhak.jd korban”, terangnya.
Sebelumnya Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said memastikan pencabutan subsidi tersebut merupakan upaya pemerintah menggeser pemberian subsidi dari masyarakat mampu ke masyarakat lain yang berhak mendapatkan.(REZ)
