ENERGYWORLD – Harga jual minyak pala pada perdagangan Mei 2016 di Aceh Selatan, mengalami peningkatan sebesar Rp125 ribu per kilogram (Kg) yakni dari Rp 475 per kg menjadi Rp 600 per kg. Kenaikam harga ini mengimbangi minyak nilam (atsiri).
Selain harga minyak pala yang naik, harga tampung pala mentah juga mendadak mengalami peningkatan.
“Penyebab meningkat minyak ini dikarenakan minimnya hasil panen didaerah tersebut,” tutur salh satu pedagang minyak pala di Aceh Selatan, Senin (2/5/2016).
Dia juga menjelaskan, pedagang pengumpul minyak membeli seharga Rp600 ribu per kg, sementara ditingkat pemasok menerima bersih sejumlah Rp550 ribu per kg, setelah dipotong sewa katel dan perongkosan
“Harga buah pala juga ikut meningkat, sekarang sudah sampai Rp 16.000 – Rp 17.500 per kg atau Rp 20.000-Rp 21.000 per bambu,” tutur dia.
Sekedar informasi, saat ini harga pala kering mengalami kenaikan sesuai jenis dan golongan, ABCD Rp 40.000 – Rp 45.000 per kg. ADP murni Rp 45.000 – Rp 50.000 per kg, BC Rp 37.000 – Rp 38.500 per kg dan pala hitam Rp 36.000 per kg. Bunga pala (fuli) kering klasifikasi bersih Rp 115.000 sampai Rp 125.000 per kg, fuli cincang Rp 65.000 sampai Rp 80.000 per kg. (REZ)
