Home BUMN Ada Apa dengan Sudirman Said yang Tuding Menteri Rini dan PLN Bohongi...

Ada Apa dengan Sudirman Said yang Tuding Menteri Rini dan PLN Bohongi Rakyat?

1986
0
Foto: Istimewa

ENERGYWORLD – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, menuding tindakan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero soal Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) dapat merugikan keuangan perusahaan adalah bohong. Pasalnya secara kolektif hanya sebesar 78 MW, jika dibandingkan dengan kapasitas PLN yang terpasang, hanya 0,125 persen.

 “Jadi meributkan seolah PLTMH akan membuat PLN kerepotan secara keuangan itu isu yang membohongi masyarakat,” kata Sudirman di Kantornya Jl Medan Merdeka, Jakarta, Rabu (8/6/2016).

Sudirman menjelaskan, salah satu cara agar PLTMH dapat dikelola dan dikembangkan oleh pengusaha daerah, baik besar maupun kecil adakah dengan tariff adjustment.

Salah satunya Peraturan Menteri (Permen) 19 Tahun 2015 . Dimana Permen ini membuat investor tertarik membangun PLTMH dengan harga yang lebih tinggi. Namun dengan surat edarannya, PLN menurunkan tarif yang ditentukan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Akibatnya, pengembangan energi baru terbarukan berupa PLTMH bisa terhambat, karena pengembang listrik swasta (Independent Power Producer/IPP) menjadi kurang tertarik untuk membangunnya dengan harga yang rendah.

“Kalau itu dibilang buat PLN bangkrut, yang bicara itu harus Istighfar, Astaghfirullaaaaah gitu ya. Memohon ampun pada Tuhan karena membohongi publik,” tutupnya.

Seperti diketahui, berkembangnya isu pembangunan PLTMH di Indonesia, membuat PLN ketakutan. Hasilnya Menteri BUMN Rini Soemarno sempat melayangkan surat protes kepada Menteri ESDM Sudirman Said. Dimana Rini meminta agar harga jual direvisi, karena dapat mengganggu keuangan PLN. -rzhk/dsa