Home Ekbiz Corporate Freeport Ingkar Janji, Kenapa Pemerintah Indonesia Selalu Dibohongi?

Freeport Ingkar Janji, Kenapa Pemerintah Indonesia Selalu Dibohongi?

1004
0
Tempat pengolahan konsentrat Tambang Freeport di Porsite - dok Aendra Medita/EWINDO
ENERGYWORLD – Sikap membangkan PT Freeport kepada pemerintah seperti tak ada hentinya, setelah tak membalas surat terkait divestasi, kali ini Freeport membuat ulah pembangunan smelter yang kembali molor. Dimana Freeport tak melakukan groundbreaking pada bulan Juni. Padahal perusahaan tambang asal Amerika Serikat itu sudah berjanji.
Direktur Jendral Mineral dan Batubara (Minerba), Bambang Gatot Ariyono mengatakan, dirinya tidak melakukan pencairan tersebut lantaran penggunaan anggaran yang diajukan oleh Freeport tidak berkaitan dengan pembangunan smelter.
“Juli yang jelas groundbreaking tidak jalan, nggak jadi, 20 kalau pembelanjaannya nggak ada hubungannya sama smelter nggak dikasih lah,” tegas Bambang saat ditemui di Kantornya, yang ditulis Jumat (23/6/2016).
Seperti diketahui, pemerintah meminta uang jaminan USD 20 juta kepada Freeport sebagai uang komitmen untuk pembangunan smelter, kemudian dengan uang itu juga pemerintah mengeluarkan izin ekspor selama enam bulan.
Namun pihak Freeport beralasan pemerintah tidak mencairkan permohonan dana sebesar USD20 miliar yang merupakan bagian dana jaminan pembangunan smelter USD20 juta yang pernah disetor Freeport. -rzh/ags