ENERGYWORLD.CO.ID – Clariant, sebuah perusahaan kimia khusus yang fokus dan inovatif, hari ini mengumumkan pembukaan fasilitas pasokan baru di Bojonegoro di Jawa Timur.
Fasilitas penyimpanan terbaru di Indonesia ini akan memberikan pelanggan Clariant di industri minyak di kawasan tersebut dengan rantai pasokan yang lebih baik dan berkelanjutan dari produk-produk Pour Point Depressants (PPD) dan Drag Reducing Agent (DRA) yang dibuat secara khusus sesuai dengan persyaratan spesifik dari industri minyak. Acara peresmian, yang diadakan di fasilitas pasokan barunya tersebut, dihadiri oleh beberapa pejabat pemerintah setempat, pelanggan Clariant di kawasan tersebut serta rekan-rekan media.
Dengan mendirikan fasilitas baru ini di Bojonegoro, dekat dengan fasilitas para pelanggan utamanya, Clariant telah menunjukkan komitmen yang kuat untuk mengoptimalkan penawaran rantai pasokan perusahaan serta memastikan perusahaan dapat memenuhi kebutuhan pasar. Pada awal pengoperasian, gudang baru ini akan digunakan untuk penyimpanan beberapa produk antara lain WAXTREAT Pour Point Depressant untuk para pelanggan Clariant yang beroperasi berdekatan dengan lokasi fasilitas baru tersebut.
“Pembukaan fasilitas baru dan layanan rantai pasokan ini merupakan bukti nyata tentang bagaimana Clariant sangat responsif terhadap kebutuhan pasar serta mampu menawarkan solusi-solusi khusus dan terintegrasi kepada para pelanggan industri minyak di Indonesia berdasarkan persyaratan dan permintaan spesifik mereka,” kata Hans Herrel, Clariant Head of Indonesia, dalam rilisnya kepada ENERGYWORLD.CO.ID, Ranu 20/3/19.
Hans melanjutkan “Investasi yang telah ditanamkan untuk fasilitas baru di Indonsia ini sejalan dengan komitmen kami untuk mempertahankan standar yang tinggi dalam hal keberlanjutan, kepatuhan terhadap setiap peraturan, kesehatan dan keselamatan. “
Clariant memiliki reputasi yang sangat baik dalam menciptakan dan menjaga keselamatan di tempat kerja dan berkontribusi terhadap aspek keberlanjutan untuk semua fasilitas perusahaan di Indonesia. Berbagai penghargaan telah diperoleh dalam beberapa tahun terakhir, Clariant Indonesia memperoleh penghargaan Platinum Responsible Care Award pada tahun 2017, yang menunjukkan kontribusi lingkungan hidup dan sosial yang luar biasa di berbagai bidang mulai dari keselamatan dan pencegahan polusi hingga peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya aspek keberlanjutan yang lebih besar.
Tim manajemen yang ditunjuk secara khusus di Clariant telah bekerja selama hampir dua tahun untuk proyek ini, dengan tugas utama untuk menyediakan layanan bahan kimia berkelas dunia yang mampu memberikan tingkat kepuasan pelanggan yang tinggi. Di samping aspek keberlanjutan, fasilitas yang baru didirikan serta layanan rantai pasokan yang telah ditingkatkan di Indonesia tersebut, para pelanggan di sektor minyak di kawasan ini juga dapat memanfaatkan akses kepada keahlian riset dan pengembangan (R&D) Clariant di laboratorium-laboratorium di Frankfurt, Houston dan Malaysia; serta kemampuan manufaktur global.
“Desain dan teknik pembuatan bahan pasokan yang ada di fasilitas di Bojonegoro telah melalui proses kontrol kualitas (Quality Control) yang ketat serta uji penyaringan laboratorium yang relevan. Hal ini memperlihatkan inovasi terkini Clariant dan solusi-solusi yang berfokus pada kebutuhan pelanggan, yang disediakan oleh tim ahli lokal, di mana mereka telah menjalani pelatihan, berpengalaman dan memiliki persyaratan keselamatan untuk menjalankan operasi,” kata Bernie Kelly, Head of Clariant’s Business Unit Oil and Mining Services.
“Melalui pendirian fasilitas baru ini, kami telah membuktikan kemampuan kami untuk mengoperasikan proyek berskala besar secara sempurna dan profesional untuk industri minyak di kawasan ini.”
Kinerja tim Clariant pada aspek kesehatan dan keselamatan secara jelas tercermin dari catatan yang luar biasa yakni angka nol untuk TRIF (Total Recordable Injury Frequency) serta jumlah tumpahan bahan kimia selama 19.328 jam kerja meliputi fasilitas di Bojonegoro dan operasi lapangan pelanggan sejak kontrak diberikan dua tahun lalu.| AM/EWINDO
