Indonesia Energy & Engineering Series 2023 (IEE Series 2023) berupaya menjangkau peluang lebih besar dari sektor industri melalui beragam inisiatif, berbagai diskusi dan bermacam-macam inovasi oleh berbagai exhibitor. Senada dengan tema “Towards Industrial Sustainability”, inisiatif-inisiatif tersebut diselenggarakan untuk mewujudkan keberlanjutan.
ENERGYWORLD.CO.ID – Pameran sektor industri energi dan engineering berskala internasional terbesar di Indonesia, Indonesia Energy & Engineering Series 2023 (IEE Series 2023) yang berlangsung pada 13-16 September 2023 memasuki hari terakhir penyelenggaraannya. Bertempat di JIExpo Kemayoran, pameran yang menggabungkan delapan pameran internasional lainnya bertujuan untuk mendorong kemajuan di sektor industri, terutama dalam implementasi prinsip sustainability atau keberlanjutan industri.
Membawakan tema “Towards Industrial Sustainability”, IEE Series 2023 tidak hanya menyediakan berbagai forum diskusi dan exhibitor yang mengutamakan topik keberlanjutan, namun juga menyuguhkan berbagai macam inovasi di sektor industri energi dan pembangunan.
“Dalam Penyelenggaraan Konstruksi Berkelanjutan, tidak bisa hanya memperhatikan hasil dan kualitas pembangunan, tapi juga harus memperhitungkan dampak dan keberlangsungan generasi saat ini dan generasi mendatang. Unsur pembangunan yang terpenting adalah Ekonomi (Peningkatan Ekonomi Wilayah), Sosial (Partisipasi Masyarakat dan Kearifan Lokal), dan Lingkungan (Tepat Guna Lahan dan Konservasi),” tegas Nicodemus Daud, Direktur Kelembagaan Dan Sumber Daya Konstruksi Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPRP, dalam sesi “The Challenges of Heavy Equipment Dealers in an Era Full of Disruption”
Sektor energi dan engineering sendiri merupakan sektor yang akan berperan banyak bagi pembangunan di semua tempat. “Ketika kita berbicara tentang energi, kita berbicara tentang usaha setiap negara untuk fokus pada tiga hal, yaitu keamanan energi, keadilan atau keterjangkauan, dan juga transisi ke sustainable energy. Semua energi harus terjangkau oleh masyarakat dan industri” ucap Moshe Rizal, Ketua Komite Investasi ASPERMIGAS & Direktur PT Radian Teknologi Global, pada seminar “Towards Industrial Sustainability in Energy & Engineering”.
Di seminar yang sama, Lia Indriasari, sekaligus Portfolio Director Energy, Engineering, & Transport Pamerindo juga menegaskan pentingnya keberlanjutan dari sudut pandang penyelenggara pameran. “Keberlanjutan tidak hanya tentang produk atau dunia yang lebih hijau, namun lebih dari itu. Keberlanjutan yang kami angkat meliputi usaha berbagi wawasan, memberikan inspirasi kemajuan bagi masyarakat, serta pembelajaran dari mitra, komunitas, dan juga masyarakat lokal. Kolaborasi atau kemitraan berbagai pihak tersebut merupakan kunci untuk memajukan keberlanjutan,” ucapnya.
Lia menggarisbawahi bahwa telah banyak contoh kemajuan industri atau inovasi yang ditampilkan oleh banyak exhibitor dari berbagai sektor di IEE Series 2023. Ia ingin semua masyarakat pada akhirnya dapat merasakan langsung dan menikmati kemajuan industri berkelanjutan yang dihadirkan dengan apik oleh berbagai peserta pameran tersebut.
Usaha berbagi wawasan dan inpirasi mengenai kemajuan industri pun diaplikasikan dalam sesi “Sustainable Innovation in Renewable Energy” dengan hadirnya 5 startup lokal yang semuanya menggagas inovasi sustainability, yaitu inovasi Biojel, Econella, Watercoin, Autodigda, dan Electro Energy. Seminar yang diselenggarakan oleh Prakarsa Jaringan Cerdas Indonesia (PJCI) pada hari terakhir IEE Series 2023 ini menampilkan business sharing terkait teknologi dan renewable energy untuk berkontribusi dalam Akselerasi Pembangunan EBT dan mencapai NZE 2060. Salah satu faktor penting dalam pencapaian ini adalah digitalisasi dan juga pemberdayaan masyarakat lokal. Dengan memiliki bonus demografi pada tahun 2030 – 2045 dimana 53% penduduk adalah usia produktif, entrepreneur muda melalui startups di bidang EBT seperti ini akan sangat berperan untuk mempercepat pemanfaatan renewable & digital energy di semua sistem.
Rangkaian IEE Series 2023 Berdampak Positif pada Industri
<span;>Salah satu dari banyak exhibitor yang sudah menunjukkan inovasinya untuk mendukung industrial sustainability adalah SANY Indonesia Machinery. Sebagai platinum sponsor dari rangkaian IEE Series 2023, salah satu produsen alat berat terbesar di dunia ini juga menegaskan perlunya inovasi teknologi dari berbagai sektor untuk bisa mewujudkan tujuan tersebut. Setelah tahun lalu membawa excavator dan crane dengan tenaga listrik, tahun ini SANY hadir dengan truk listriknya. “SANY jelas peduli dengan generasi di masa depan, karena sekarang kami sudah memiliki versi elektrik untuk semua produk kami. Untuk semua sektor yang kami dukung, kami ingin memberikan pilihan untuk lebih ramah lingkungan,” jelas Rock Zhang selaku Director PT SANY Indonesia Machinery.
Dengan berinvestasi pada pameran sebesar IEE Series 2023, ia percaya bahwa SANY mampu mengokohkan partisipasinya dalam kemajuan industri Indonesia. Alasannya, Indonesia dan China saat ini memiliki relasi yang sangat baik, dan Ia percaya bahwa ekonomi Indonesia pun sedang berkembang dengan sangat cepat. “Indonesia sangat luas, ekonominya meningkat dengan sangat cepat, dan banyak sektor-sektor yang juga berkembang cepat, seperti pertambangan, perkebunan, maupun konstruksi. Melalui pabrik kami di Karawang, saat ini kami sudah bisa menjangkau banyak area di Indonesia. Dengan dukungan berbagai partner lokal kami di Indonesia, tahun depan kami sudah berencana untuk export produk-produk dari Indonesia ini ke berbagai negara tetangga. Jelas, ini akan mempercepat perwujudan industrial sustainability bagi industri di Indonesia,” tambah Rock Zhang.
Selain PT SANY Indonesia Machinery, sebanyak 2.104 exhibitor dari berbagai industri ikut berpartisipasi dalam IEE Series 2023. Dengan lebih dari 25% peserta menampilkan produk terbarunya, IEE Series 2023 menargetkan inovasi-inovasi untuk percepatan keberlanjutan banyak industri di Indonesia. Banyaknya exhibitor yang hadir menjadi kesempatan juga untuk seluruh partisipan dalam membangun jaringan dan relasi baru ataupun menjadi sarana bagi berkumpulnya para pelaku industri terkait.
Menurut Olivia Sandra Puspita, Dept. Head Marketing and Communication dari United Tractor, ajang IEE Series 2023 ini bukan hanya ajang untuk mengenalkan produk baru namun juga ajang berkumpulnya customer di booth mereka. “Kami disini fokus menyediakan kenyamanan untuk customer gathering, karena mereka datang dari berbagai daerah khusus untuk acara ini. Antusias mereka sangat tinggi,” jelas Sandra.
Untuk booth-nya, UT mengangkat konsep sustainability through technology, dimana bahan booth menggunakan materi daur ulang, menempatkan banyak tanaman, membawa produk listrik baru, dan produk besar remanufactured yang lebih ramah lingkungan, serta memasang water mist untuk mengurangi panas dan debu. UT pun menyediakan teknologi simulasi excavator untuk memberikan pengalaman mengendarai produk alat berat bagi pengunjung.
Berbeda sudut pandang dengan UT, pihak Sinotruck memberikan testimoni positifnya terhadap ajang IEE Series 2023. Ini pertama kalinya Sinotruck ikut setelah sebelumnya hanya diwakili oleh dilernya. “Pameran ini adalah ajang untuk customer yang sudah berencana membeli atau memang prospective customer yang ingin memastikan pembeliannya secara langsung sekaligus melihat produk kami,” ujar Rafikasih, Indonesia Representative Office Secretary Sinotruck. Pameran ini memberikan banyak prospek penjualan untuk kebutuhan di berbagai daerah di Indonesia, karena pameran ini dihadiri pengunjung dari seluruh area Indonesia.
Lia Indriasari, sebagai Portfolio Director Energy, Engineering, & Transport Pamerindo menyatakan rasa syukurnya terhadap kesuksesan pameran IEE Series 2023 ini dalam menyediakan ajang dengan segala fungsinya untuk para peserta. “Saya merasa sangat beruntung sebagai penyelenggara pameran, karena kami memiliki platform bagi semua orang untuk berbagi pengetahuan dan mencapai tujuan masing-masing,” ujarnya.
Puncak Kegiatan IEE 2023 Series, Pemenang Better Stands
Pada hari keempat ini IEE Series 2023 turut mengumumkan pemenang Better Stands. Informa Better Stands merupakan program spesial booth exhibitor yang dalam implementasinya berupaya meminimalkan dampak lingkungan melalui desain dan pembangunan yang ramah lingkungan. Program Informa Better Stands dimenangkan oleh booth United Tractors, German Pavillion di Hall A2, dan juga PT Tradecorp Indonesia
Anthony John Zarb, selaku Pemilik Tradecorp menyampaikan rasa syukurnya berhasil menjadi salah satu pemenang pada program Informa Better Stands di IEE Series 2023. “Kita surprise pastinya, kalau kita dapat gold. Tidak menyangka. Jadi kita sangat berterima kasih, diberi penghargaan untuk kategori ini tentunya kita sangat bersyukur. Sangat senang. Ya ini salah satu rekomendasi untuk kami, untuk masuk dalam portofolio kami,” ungkapnya.
Salah satu rangkaian yang juga diadakan pada IEE Series 2023 adalah Musyawarah Nasional Institut BIM Indonesia. IBIM merupakan organisasi nirlaba yang mengembangkan Building Information Modelling (BIM) di Indonesia. Building Information Modelling (BIM) adalah sistem atau teknologi integrasi yang menggabungkan informasi penting untuk desain, konstruksi, dan pemeliharaan bangunan untuk mempercepat proses konstruksi dan memungkinkan kolaborasi lintas disiplin dalam satu model.
Munas IBIMI bertujuan untuk memandu implementasi BIM di Indonesia, mengingat digitalisasi konstruksi di Indonesia yang membutuhkan dukungan, inovasi, dan solusi konkret dalam menjawab tantangan yang selama ini masih terjadi dalam proses perkembangannya. Selaras dengan tema IEE Series 2023 “Towards Industrial Sustainability”, digitalisasi informasi konstruksi yang dapat dilakukan secara multidimensional akan membantu mendorong terciptanya sektor industri pembangunan yang lebih berkelanjutan dan kompetitif secara global.
Sukses terselenggara selama empat hari, IEE Series 2023 diharapkan bisa membuka lebih banyak kolaborasi bagi stakeholder yang terlibat untuk mewujudkan kemajuan sektor industri dari sisi ekonomi, sosial, maupun lingkungan secara komprehensif untuk mencapai 17 butir Tujuan Pembangunan Berkelanjutan pada tahun 2045 dan mencapai target keberlanjutan industri. EDY/EWI
www.pamerindo.com