Home ESDM Hidrogen Memberikan Alternatif Energi Murah

Hidrogen Memberikan Alternatif Energi Murah

293
0

ENERGYWORLD.CO.ID – Indonesia memiliki beragam energi alternatif sebagai sumber energi. Energi berbasis fosil digadang-gadang ke depan tidak lagi menjadi sumber energi utama setelah banyaknya sumber-sumber energi alternatif berbasis energi baru terbarukan yang ramah lingkungan serta terbukti lebih murah dan efisien sebagai bahan bakar.

Sejumlah keuntungan menggunakan hidrogen sebagai bahan bakar kendaraan. Pertama, hidrogen adalah sumber energi yang bersih dan tidak menghasilkan emisi saat digunakan, yang menjadikannya pilihan yang baik untuk mengurangi polusi udara. Kedua, hidrogen adalah sumber energi yang berlimpah. Ini dapat diproduksi dari berbagai sumber, termasuk udara, biomassa, dan gas alam. Ketiga, hidrogen dapat disimpan dengan mudah. Ini dapat disimpan dalam bentuk gas cair atau terkompresi, yang membuatnya mudah diangkut dan digunakan.

Pemanfaatan hidrogen di Indonesia menjadi keniscayaan setelah diresmikannya Pilot Project Hydrogen Refueling Station (HRS) Senayan. Memanfaatkan hidrogen terbukti lebih hemat dibandingkan menggunakan sumber energi berbasis fosil.

“Perbandingan harga penggunaan BBM dengan hidrogen, 1 km menggunakan BBM biayanya adalah Rp1.300. Kalau kita menggunakan EV homecharging biayanya sekitar Rp350-400 per 1 km, kalau menggunakan ultra fastcharging Rp 550 per km. Jika kita menggunakan hidrogen biayanya hanya sekitar sekitar Rp276 per km,” Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo saat meresmikan Pilot Project Hydrogen Refueling Station (HRS) dan Green Hydrogen Plant (GHP) PLTP Kamojang pagi ini, Rabu (21/2).

Kelebihannya selanjutnya, kebutuhan BBM dalam negeri dipenuhi melalui impor sehingga dapat menggerus perangkat negara. Sedangkan hidrogen, seratus persen menggunakan produk dalam negeri dan ramah lingkungan.

Menggunakan 1 liter BBM emisi yang dikeluarkan sebesar 2,4 kg jadi untuk 1 km sekitar 240 gram. Kalau emisi ini sudah nol karena menggunakan green hydrogen. Untuk itu, produksi hidrogen sebesar 128 ton per tahun bisa menyediakan energi untuk 438 mobil dengan pengurangan bbm 1,59 juta liter per tahun dan penurunan emisi 4,5 juta kg per tahun,” jelas Darmawan.

Pemilihan hidrogen sebagai energi masa depan yang ramah lingkungan juga diamini Senior Manager PLN Nusantara Power Up Muara Karang Maryono.

“Bahan bakar hidrogen tidak ada emisi karena begitu digunakan sebagai bahan bakar mobil hydrogen dia keluarannya bukan lagi uap tapi air sehingga emisinya nol, emisinya zerro maka hydrogen ini adalah merupakan energi masa depan yang menjadi salah satu pilihan penting untuk kita bersama nanti,” ujar Mulyono menambahkan.

Sumber : ESDM

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.