ENERGYWORLD.CO.ID – Perusahaan energi bersih UEA, Masdar, telah menandatangani kesepakatan untuk mengakuisisi 50 persen saham Terra-Gen Power Holdings II, salah satu produsen energi terbarukan independen terbesar di AS.
Masdar akan membeli saham dari Energy Capital Partners, sebuah perusahaan investasi Amerika. Tidak ada rincian keuangan mengenai kesepakatan itu yang dibagikan.
Igneo Infrastructure Partners, manajer investasi infrastruktur Australia, akan mempertahankan 50 persen sahamnya di perusahaan yang diakuisisi pada Desember 2020 itu.
Didirikan pada tahun 2007, Terra-Gen mengoperasikan 2,4 gigawatt (GW) pembangkit listrik tenaga angin dan surya serta 5,1 GWh fasilitas penyimpanan energi di 32 lokasi pembangkit listrik terbarukan di seluruh AS, terutama di California dan Texas.
Masdar memasuki pasar energi AS pada tahun 2019 dengan portofolio energi terbarukannya yang kini menghasilkan lebih dari 1,4 GW. Pasar AS memainkan peran penting dalam rencana perusahaan UEA dalam membangun portofolio energi terbarukan global berkapasitas 100 GW pada tahun 2030.
“Investasi kami dalam portofolio energi Terra-Gen yang mengesankan memperluas jejak kami yang ada di AS dan memperkuat komitmen jangka panjang kami di seluruh portofolio kami di AS,” kata CEO Masdar Mohamed Jameel Al Ramahi, kepada agbi.com, (20/3/2024).
Transaksi ini diharapkan selesai pada akhir tahun 2024, tergantung pada persetujuan peraturan.
Awal bulan ini Masdar mulai mengoperasikan >proyek pembangkit listrik tenaga surya tahan badai di Antigua dan Barbuda.
Didirikan pada tahun 2006, Masdar aktif di lebih dari 40 negara dan memiliki kapasitas lebih dari 20 GW termasuk proyek operasional, sedang dibangun, atau pengembangan lanjutan dalam portofolionya di seluruh dunia. EDY