Home Kolom Apa Impek Prabowo?

Apa Impek Prabowo?

238
0

Apa Impek Prabowo?

Oleh : Salamuddin Daeng

Banyak yang telah dibuat oleh Prabowo, meskipun pemerintahannya masih seumur jagung. Jika diibaratkan tanaman jagung, maka jagung baru saja dipanen, akan dikeringakan, setelah itu diolah, setelah itu dicari pembelinya. Mudah mudahan harganya tidak jatuh. Jadi sampai sekarang jagung ini belum masuk ke dandang, belum ada dipiring untuk dimakan.

Orang-orang terkejut, Prabowo menggemparkan mafia anggaran dengan memangkas, memotong, melakulan efisiensi APBN habis habisan!. Rencananya sebanyak tiga kali, masing-masing 10 persen. Anggaran mafia menggelepar, kehausan, kedinginan, tidak bisa ditolong. Padahal APBN sudah diijon lebih dahulu, langsung disambar dengan jurus “”Meong Menekuk Kodok””. Mengapa Prabowo melakukan ini? karena tidak tahan kebocoran anggaran Indonesia 30 persen. ICOR Indonesia terburuk. Kata si Mbah.

Mafia keuangan pingsan, lututnya bergoyang,, tidak bisa bangun lagi, gara gara Prabowo mendeklarasikan DANANTARA, merevisi UU BUMN dan memasukan norma baru bahwa holding BUMN adalah pengelolaan keuangan negara. Jadi Danantara adalah lembaga pemerintah pengelola keuangan negara. Bukan lembaga swasta seperti perseroan terbatas.

Dua lawan dikalahkan sekaligus melalui Danantara, yakni orang orang yang selama ini menguasai aset negara, menguasai uang negara, menguasai kekayaan negara. Kini kekuasaannya diambil alih, di bawah Danantara. Para mafia pencucian kelas satu di dunia yang mereka bercokol di Indonesia semaput! padahal ini kebiasan bisa mencuci uang sedikitnya 350 triliun rupiah setahun di lembaga negara. Ini kelasnya di atas don segala don, lembaga negara saja di jadikan kas uang kotor.

Lawan lainnya yang dipukul melalui Danantara adalah para pemakan BUMN dan pemakan sumber daya alam melalui BUMN dan pemakan keringat rakyat melalui BUMN. Badit kelas satu yang bercokol sejak orde baru dalam urusan migas dibuat gerd, dibuat asam lambungnya naik. Bayangkan anak gembong minyak Mohre ditangkap, gembong yang selama ini tidak bisa disentuh. Gembong ini termyata tukang oplos BBM, dan oplos uang negara, oplos subsidi dan oplos konvensasi.

Sontak bandit bandit kecil yang baru seumur jagung, kelas coro, namun sering petantang petenteng sok kuasa, sok ngatur BUMN, sok ngatur ngatur Pertamina, sekarang sadar mereka hanya tikus kurap. Bos dari para bos, mafia dari segala mafia, belanja sehari lebih dari satu triliun rupiah sehari ditangkap. Di depan mata bandit kelas coro bos besar ditelanjangi mencret!

Kekuasan itu memang nyata. Kekuasaan itu bukan bayang bayang. Kekuasaan telah direbut dan itu adalah takdir. Maka apa yang diinginkan akan terlaksana. Mau makan maka ada makanan, mau uang maka jadilah uang, mau bagi makanan maupun uang maka sekarangpun bisa, kapanpun bisa. Mau bikin harga BBM murah juga bisa. Mau bikin kantong penuh juga bisa. Kekuasan itu nyata bermanfaat bagi diri sendiri, teman teman dan orang lain. Kekuasan bukan mimpi yang bikin ngiler.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.