Saudi Aramco Naikkan Harga Minyak Bulan Juni untuk Pasar Asia
ENERGYWORLD.CO.ID – Saudi Aramco telah menaikkan harga jual resminya untuk minyak mentah yang ditujukan ke Asia pada bulan Juni, mengakhiri penurunan harga selama dua bulan, perusahaan tersebut mengonfirmasi dalam pernyataan resmi pada hari Minggu.
Raksasa minyak milik negara itu menaikkan harga acuan minyak mentah Arab Light sebesar $0,20, menetapkannya pada $1,40 per barel di atas harga rata-rata minyak mentah Oman dan Dubai.
Penyesuaian ini terjadi meskipun ada tekanan ke bawah yang terus-menerus pada pasar minyak global karena kekhawatiran atas meningkatnya pasokan dan prospek permintaan yang rapuh.
Langkah ini menyusul pengumuman hari Sabtu dari aliansi OPEC+, yang sepakat untuk meningkatkan produksi minyak selama dua bulan berturut-turut. Kelompok tersebut, yang mencakup anggota OPEC dan sekutu utama seperti Rusia, berencana untuk meningkatkan produksi sebesar 411.000 barel per hari pada bulan Juni.
Pengamat pasar kini tengah mencermati hasil pertemuan OPEC+ berikutnya, yang dijadwalkan pada 5 Mei, yang akan semakin memperjelas strategi produksi kelompok tersebut menjelang musim panas.
Saudi Aramco menentukan harga minyak mentahnya berdasarkan lima tingkatan kepadatan: Super Light (lebih besar dari 40), Arab Extra Light (36-40), Arab Light (32-36), Arab Medium (29-32), dan Arab Heavy (di bawah 29).
Keputusan harga bulanan perusahaan memengaruhi biaya sekitar 9 juta barel minyak mentah per hari yang diekspor ke Asia dan berfungsi sebagai patokan harga bagi produsen regional utama lainnya, termasuk Iran, Kuwait, dan Irak.
Di pasar Amerika Utara, Aramco menetapkan OSP Mei untuk Arab Light sebesar $3,40 per barel di atas Indeks Minyak Mentah Argus Sour.
Aramco menentukan OSP berdasarkan masukan pasar dari penyuling dan evaluasi perubahan nilai minyak mentah selama sebulan terakhir, dengan mempertimbangkan hasil dan harga produk.
