
Pemuda Gaza yang Bertahan Hidup, Jual BBM Buatan Sendiri Dari Limbah Plastik
Bahan bakar yang mereka hasilkan digunakan secara lokal, seringkali untuk generator atau transportasi, dan dijual dengan harga lebih rendah dibandingkan alternatif komersial.
ENERGYWORLD.CO.ID.- Jalur Gaza: Di sebelah selatan Kota Gaza, di sepanjang Jalan Laut yang membentang di sepanjang Laut Tengah, pemuda Palestina memproduksi bahan bakar dengan melelehkan plastik di pembakar darurat. Dengan akses terbatas ke bahan bakar komersial, mereka mengumpulkan sampah plastik, mengolahnya dalam drum logam untuk mengekstrak bahan bakar mentah, lalu mengemasnya dan menjualnya kepada orang yang lewat.
Pekerjaan itu dilakukan di udara terbuka, tempat asap hitam mengepul dari pembakar, menyelimuti pinggir jalan. Daerah itu dipenuhi tenda-tenda kecil tempat para pemuda menyimpan bahan dan beristirahat di sela-sela giliran kerja. Kereta kuda dan pejalan kaki secara teratur melewati hamparan yang dipenuhi asap, bergerak antara Gaza utara dan selatan.

Sebagian besar dari mereka yang terlibat dalam perdagangan itu mengungsi dan memiliki sedikit sumber pendapatan lain. Bahan bakar yang mereka hasilkan digunakan secara lokal, sering kali untuk generator atau transportasi, dan dijual dengan harga lebih rendah daripada alternatif komersial.
Meskipun prosesnya sederhana, prosesnya melibatkan jam kerja yang panjang dan paparan asap serta api terbuka. Bagi para pemuda ini, ini telah menjadi cara untuk mendapatkan uang dan menghidupi keluarga mereka di lingkungan yang sulit dan tidak stabil. RE/EWI
sumbar ArabNews