Home Energy BBM Pengamat UGM Bilang IPO Pertamina Corporate Action dengan Lebih Flexible

Pengamat UGM Bilang IPO Pertamina Corporate Action dengan Lebih Flexible

501
0
Dr Fahmy Radhi Pengamat Energi UGM

ENERGYWORLD.CO.ID – Dosen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dan juga pengamat Energi Dr Fahmy Radhi melihat Pertamina kini ada perubahan struktur organisasi Pertamina, yang lebih ramping hanya menempatkan 6 direktur, diarahkan untuk struktur organisasi Pertamina sebagai holding, yang membawahi sub holding.

Gedung Kantor
Pusat Pertamina Jakarta

“Diharapkan sub holding itu sebagai ujung tombak dalam menjalankan corporate action dengan lebih flexible. Setelah terjadi pendalaman usaha dalam merger anak-anak perusahaan sejenis dalam subholding, langkah berikutnya adalah IPO,” jelas Fahmi pada Redaksi EnergyWorld saat dimintain pendapat soal IPO Subholding Pertamina, Kamis, 29 Oktober 2020.

Dikatakannya memang tidak diperboleh bagi Pertamina sebagai holding untuk melakukan IPO karena melanggar konstitusi. “Namun, sub holding diperbolehkan IPO maksimal 49% saham yang dijual ke publik,”jelasnya.

Fahmy juga menambhakan ada 2 manfaat yang diperoleh sub holding dalam IPO. Pertama, memperoleh dana segar dengan biaya modal (cost of capital) paling murah. Kedua, meningkatkan transparasi dalam pengelolaan perusahaan.

“Adanya transparasi itu dapat mencegah upaya pemburuan rente oleh mafia migas pada Anak-anak perusahaan Pertamina yang sudah IPO,”tandasnya. |AEN/EWINDO

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.